Entri Populer

Thursday 16 February 2017

BISNIS JENITRI YANG MENGGIURKAN



BISNIS JENITRI YANG MENGGIURKAN


DI SUSUN OLEH :
NAMA : SUSYLO TIAS AJI NUGROHO
NPM : 16.02.9302
JURUSAN : MANAJEMEN INFORMATIKA

UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA
2017



 ABSTRAK
 
   Apakah anda tahu apa itu Jenitri...? Bagi masyarakat perkotaan mungkin banyak yang belum tahu apa itu Jenitri. Buah Jenitri di India disebut sebagai buah Rudraksha negara asal jenitri tersebut. Tanaman ini dapat mencapai tinggi 25 – 30 m dengan batangnya yang tegak dan bulat berwarna coklat keputihan, sisi/tepi daunnya bergerigi dan meruncing dibagian ujung. Rudraksha di India diartikan sebagai Mata Dewa Shiwa. Dan hindu meyakini Rudraksha adalah air Mata Dewa Shiwa yang menetes ke bumi dan tetesan air mata itu tumbuh menjadi pohon Rudraksha yang di Indonesia lebih dikenal dengan Jenitri atau Ganitri. Jenitri atau bahasa latinnya di sebut Elaeocarpus ganitrus banyak ditanam di Jawa Tengah, Sumatera, Kalimantan, Bali, dan Timor. 

         Nah... Penulis yang masih berstatus pelajar di Universitas Amikom Yogyakarta  akan mengambil salah satu contoh peluang bisnis yaitu Bisnis Jenitri Yang Menggiurkan. Kenapa penulis mengangkat topik Bisnis Jenitri Yang menggiurkan..? Sebenarnya walaupun penulis kuliah di AMIKOM, bukan berarti penulis berasal dari daerah Yogyakarta akan tapi berasal dari daerah Kebumen Jawa Tengah. Nah kebetulan di daerah rumah nenek penulis, tepatnya di desa Watulawang, Kec. Pejagoan, Kab. Kebumen, Jawa Tengah, itu hampir semua masyarakatnya sukses gara - gara Jenitri. Olehnya itu Penulis akan membahas Bisnis Jenitri Yang Menggiurkan ini dengan harapan semoga bermanfaat dan dapat menjadikan inspirasi buat teman - teman yang ada di AMIKOM semua dan untuk masyarakat Indonesia supaya dapat di kembangkan untuk peluang bisnis sehingga dapat menghasilkan pundi pundi rupiah. 



PEMBAHASAN


Di Desa Watulawang, Kec. Pejagoan, Kab. Kebumen, Jawa Tengah adalah salah satu tempat yang banyak ditumbuhi pohon berbiji yang mempunyai harga menggiurkan. Masyarakat sekitar menyebutnya dengan nama Jenitri atau beberapa orang menyebutnya buah Rudharaksa, biji buah ini bulat berukuran berkisar 6-13 mili, dan bergerigi atau mempunyai bintik bintik yang timbul, gerigi ini dipisahkan oleh garis, sebuah jenitri kebanyakan mempunyai garis lima tapi ada juga yg bergaris lebih atau kurang, pada saat awal berbuah warna kulit biji jenitri adalah hijau, dan ketika siap panen kulit biji jenitri berwarna biru. Setelah dikupas dalamnya berwarna coklat. 


Biji jenitri memiliki harga yang tinggi, harga tersebut ditentukan dari motif dan ukurannya serta garis yang ada dibiji tersebut. Pada 3 tahun kebelakang, semakin kecil biji itu semakin tinggi harganya. Yaitu 150 rupiah untuk ukuran 6 mili, 130 rupiah untuk 6,5 mili dan seterusnya semakin murah. Sedangkan 3 tahun sekarang yang banyak diminati adalah yang ukurunnya 8-10 mili dan harganya ditentukan oleh motifnya. Jika motifnya bagus bisa dihargai sampai 10.000 rupiah per biji,bahkan 13.000 Rupiah per biji dan motif yang biasa biasa saja atau normal dibandrol dengan harga 30 rupiah per biji. Jadi tidak heran jika banyak masyarakat desa Watulawang, Kec. Pejagoan, Kab. Kebumen, yang sukses karena berbisnis jenitri. Tak tanggung tanggung mereka bisa untung dalam jumlah puluhan juta bahkan ratusan juta rupiah. Dalam satu kali panen petani bisa mendapat puluhan hingga ratusan juta rupiah juga. Pohon ini dalam satu tahun dapat berbuah sebanyak dua kali . sedangkan untuk bisa berbuah pohon jenitri memerlukan waktu sekitar lima sampai tujuh tahun setelah ditanam. Perawatannya cukup mudah, kita hanya perlu menanam memberi pupuk serta menyirami dengan rutin. 


Tidak hanya menjual dalam bentuk butiran per biji masyarakat desa Watulawang juga membuat kalung serta gelang dari bahan dasar buah jenitri. Mereka menggunakan mesin bor yang kecil, digunakan untuk melubangi buah tersebut dan akan dirangkai menggunakan benang khusus. Jumlah buah biji jenitri yang digunakan untuk membuat satu buah kalung ditentukan. Masyarakat biasanya memerlukan 109 butir buah jenitri berukuran sedang untuk membuat satu buah kalung. sedangkan jenitri yang ukurnnya kecil memerlukan 114 butir dan untuk ukuran Jumbo memerlukan 114 butir juga. Harga satu kalung yang bermotif normal dihargai 20.000 rupiah sampai 35.000 rupiah, sedangkan yang motifnya bagus satu kalung dihargai sampai ratusan ribu rupiah. Kebanyakan pembeli adalah orang orang luar Indonesia yaitu Cina dan Nepal. Orang Cina dan Nepal berbondong - bondong mencari buah tersebut dan membelinya dalam bentuk butiran, kalung, bahka ada juga gelang atau orang menyebutnya Mala. Mereka membeli jenitri dengan harga yang tinggi. 

 


Jika kita memandang lingkungan desa Watulawang, Kec. Pejagoan, Kab. Kebumen, terlihat betapa masyarakat sekitar tertarik menanam buah ini, hampir disetiap halaman rumah mereka ditumbuhi pohon jenitri. Sebenarnya tidak hanya ada di desa Watulawang, Kec. Pejagoan, Kab. Kebumen, yang minat akan bisnis buah tersebut, Jenitri juga banyak terdapat di berbagai daerah diantaranya kec. Seruweng, kec. Pengaringan, kec. Karangsambung kab. Kebumen, Kabupaten cilacap dan lain lain. Jenis pohonnya pun berbeda - beda, ada yang menamai jenis medana, kediri, kiswanto dan beberapa bibit jenis normal lainnya. Dan untuk memperbaik jenis buah jeitri biasanya mereka menyetek pohon jenitri. Dan tentang kegunaan biji jenitri itu sendiri masih banyak orang yang belum tahu dengan sepenuhnya.



Masyarakat hanya menjual barang dalam bentuk butir kalung maupun gelang kepada pembeli atau bayer dari luar, dan bayer - bayer tersebut membawanya ke negara asal mereka masing masing. Entah digunakan sebagai asesoris obat maupun benda untuk ritual. Tetapi di Indonesia Biasanya di jadikan sebagai aksesoris. Aksesoris dari biji genitri yang cantik dan menawan dapat digunakan antara lain : Tasbih Genitri (99), Japa Mala Genitri (108), Rosario Genitri (54),Gelang Genitri, Tas Genitri, Gantungan Kunci, Cincin Genitri,dll. Jika anda sudah tau teknik dalam meracik biji Jenitri maka anda dapat membuat kerajinan apapun dari biji Jenitri.
 
 

Jadi bagaimana dengan anda tertarikkah anda untuk memulai bisnis Jenitri Yang Menggiurkan  ini atau mungkin menjadi petaninya? Cobalah untuk memulai peluang bisnis ini “ Jika Anda hanya menunggu peluang datang begitu saja, maka sampai kapanpun Anda tidak akan bisa maju. Ketahuilah, bahwa sebenarnya peluang itu tidak selalu datang dengan sendirinya. Sebuah peluang datang ketika kita berusaha untuk mencari dan menciptakannya” Ujar Prof.Dr. M. Suyanto Rektor AMIKOM YOGYAKARTA.
 


REFERENSI
 


11 comments:

  1. Wow sangat luar biasa bos... Aq baru tau itu jenitri bos...

    ReplyDelete
  2. Kalo mau jual...mas punya referensi orang yg mau belinya..tq

    ReplyDelete
  3. Kalo mau jual...mas punya referensi orang yg mau belinya..tq

    ReplyDelete
  4. Kalo mau jual...mas punya referensi orang yg mau belinya..tq

    ReplyDelete
  5. Saya ada stok jenitri lokal blitar, bila ada yang minat hubungi WA/telegram/wechat: +6282230658588

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk penjualan bgmna jika mau membudidayakan

      Delete
  6. Kami punya banyak di Nusa Tenggara

    ReplyDelete
  7. Saya punya banyak di papua jayapura, biji jenitri
    Kalo yang mau silakan telpon 082199711305
    WA 082199711305

    ReplyDelete
  8. Terimakasih Sharing Bisnis Genitrinya Bos, Saya Tertarik Untuk Memulainya

    ReplyDelete
  9. Ada punya referensi pembeli ga?

    ReplyDelete